Kamis, 09 Juli 2020

Cara Membuat Pupuk Organik dari Cangkang Telur

Telur sebagai salah satu bahan Pokok Makanan

telur ayam

Telur merupakan salah satu bahan makanan yang selalu ada dalam setiap rumah dan industri makanan. Semua orang pasti sudah tidak asing dengan bahan yang satu ini. Dimana pun dan kapan pun, bahan ini sangat mudah untuk dijumpai.

Saat membeli makanan ringan, disitu pasti ada salah satunya bahan yang terbuat dari telur. Beli nasi goreng, ada telurnya. Beli kue pasti didalamnya juga mengandung telur. Di rumah telur juga dijadikan persediaan wajib. Baik nantinya diolah menjadi kue dan makanan lainnya, atau sekedar dijadikan telur dadar atau telur ceplok.

Banyak sekali jenis telur yang beredar baik yang ada di toko kelontong, warung-warung, bahkan super market. Mulai dari telur jenis Omega, telur bebek, telur ayam kampong, telur ayam arab, telur puyuh, dan berbagai jenis lainnya. Namun yang paling umum dan sering dijumpai adalah telur ayam negeri.

Telur ayam negeri, si imut yang berbentuk bulat lonjong ini sangatlah digemari oleh berbagai macam kalangan. Bukan hanya karena mudah untuk didapatkan, tetapi ternyata telur memiliki kandungan protein dan gizi yang cukup baik bagi kesehatan tubuh orang yang mengkonsumsinya. Tidaklah heran, jika bahan yang satu ini dijadikan sebagai salah satu dari bahan pokok bagi masyarakat.

Limbah Cangkang Telur

limbah cangkang telur
Namun dibalik cerita indah dari si imut yang cantik ini, terkandung sebuah cerita menyedihkan. Bagian yang mana itu? Kebanyakan orang bahkan hampir semua orang hanya tahu memanfaatkan isi telur, sedangkan bagian kulitnya dibuang ke dalam sampah. Di sinilah cerita meyedihkan itu. Bisa dibayangkan, jika setiap rumah dalam satu hari saja membuang 3 sampai 5 cangkang telur, jika satu komplek perumahan atau satu daerah bisa seberapa banyak sampah yang ada. Kalau terakumulasi, bisa menjadi masalah pencemaran lingkungan.

Melihat hal tersebut beberapa orang mulai memanfaatkan limbah cangkang telur menjadi sesuatu, mulai dari memanfaatkannya sebagai bahan untuk hiasan kerajinan, campuran pakan ternak, dan sebagai pupuk.

Zat Hara yang terkandung dalam Cangkang Telur

Dibalik penampilannya yang rapuh dan mudah remuk, ternyata cangkang telur mengandung banyak sekali zat hara yang butuhkan tanaman. Diantaranya mengandung:
Fosfor
Kaya akan kandungan Protein
Magnesium
Kalium
Kalsium Karbonat
Natrium dan senyawa lainnya.

Kandungan yang cukup lengkap inilah yang membuat cangkang telur bisa dijadikan sebagai pupuk alami sekaligus bersifat organik bagi tanaman jika dibandingkan dengan pupuk yang ada dipasaran yang pastinya banyak mengandung bahan kimia yang kurang baik bagi tanaman jika dosisnya terlalu banyak, terlebih lagi jika diaplikasikan pada tanaman sayuran atau buah yang nantinya dikonsumsi manusia, maka secara tidak langsung senyawa kimia yang berbahaya tersebut masuk dalam tubuh.

Pemanfaatan Cangkang Telur sebagai Pupuk Organik

Selain alami dan bersifat organik, ternyata pupuk yang terbuat dari cangkang telur terbilang cukup mudah untuk membuatnya. Setidaknya ada 2 (dua) cara yang bisa dilakukan untuk membuat pupuk organik dari bahan cangkang telur.

Pupuk Cangkang Telur dalam bentuk Serbuk

cangkang telur serbuk
Cara atau metode pertama yang bisa diterapkan adalah dengan mengolahnya terlebih dahulu menjadi serbuk cangkang telur.

Setelah memanfaatkan isi dari telur, maka cangkang telur yang akan dimanfaatkan sebagai pupuk serbuk terlebih dahulu haruslah dicuci bersih.

Setelah melalui proses pencucian, maka cangkang telur yang sudah bersih ditiriskan dan dijemur sampai benar benar kering.

Sambil menunggu cangkang telur kering, maka perlulah dipersiapkan alat untuk meremukkan telur untuk menjadi lembut dan berbentuk serbuk. Bisa menggunakan blender, atau kalau tidak tersedia bisa menyediakan kantung plastik sebagai wadah dan palu atau ulekan untuk menumbuknya.

Setelah cangkang telur benar-benar kering, maka proses penghalusan bisa dilakukan baik menggunakan blender atau alat lainnya.

Setelah lembut, tepung cangkang telur yang dihasilkan bisa langsung ditebarkan di sekitar tanaman sebagai pupuk organik bagi tanaman.

Pupuk Cangkang Telur dalam bentuk Remasan Cangkang

pupuk organik cangkang telur
Jika cara pertama terbilang masih rumit, dan memerlukan banyak langkah serta memerlukan banyak waktu, maka bagi yang tidak terlalu banyak memiliki waktu luang bisa dengan langkah kedua, yang cukup praktis.

Cangkang telur yang diperoleh diremukkan/diremas-remas sehingga menjadi pecahan yang sedikit lebih kecil dan lembut (boleh dicuci dahulu boleh tidak)

Remasan cangkang telur yang sedikit kasar tersebut bisa langsung ditebarkan di sekitar tanaman sebagai pupuk organik bagi tanaman.

Selain sangat mudah, ternyata cara kedua ini juga memiliki manfaat lain bagi tanaman, yaitu menghilangkan siput sebagai hama pengganggu dari tanaman. Tekstur cangkang yang kasar dan tajam membuat siput enggan untuk menghampiri tanaman, otomatis tanaman terhindar dari hama yang satu ini.

Dari penyelasan di atas tentunya dapatlah dimengerti, ternyata cangkang telur yang selama ini dianggap sebagai limbah yang menjijikan bagi sebagian orang, ternyata dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organik yang sangat berguna bagi tanaman.

Untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas silakan simak penjelasannya melalui youtube channel SAOOGA berikut ini:



Previous Post
First

0 komentar: